Pemain Lokal Harus Diperlakuan Sama dengan Pemain Asing

Selasa, 09 Februari 2016 - 13:36 WIB
Pemain Lokal Harus Diperlakuan Sama dengan Pemain Asing
Pemain Lokal Harus Diperlakuan Sama dengan Pemain Asing
A A A
JAKARTA - Pemerintah saat ini tengah menggodok revisi Daftar Negatif Investasi (DNI) yang rencananya akan dirilis pada akhir Januari 2016, sebagai tahap pertama. Salah satu yang akan dikeluarkan adalah bisnis online atau e-commerce yang akan dibuka 100% untuk asing.

Bagai pedang bermata dua, hal ini tentu memiliki sisi positif dan negatif. Dengan terbukanya pintu bagi para pemain asing, hal ini tentu akan berdampak pada pertumbuhan para pemain lokal yang ada bahkan yang baru ingin berkembang.

"Untuk bisnis online yang akan terbuka 100% untuk asing, terus terang kami masih pantau sampai saat ini. Pasalnya, keputusannya masih simpang siur. Awal-awal, saya dengar asing hanya 33% lalu sekarang berubah lagi," ujar CFO Bukalapak.com, Fajrin Rasyid, saat acara diskusi Peluang dan Tantangan Koperasi dan UKM Dalam Bisnis e-Commerce, di Jakarta, Selasa (9/2/2016).

Dirinya menambahkan, memang kedatangan pelaku asing ada sisi positif. Tapi jangan lupa, di luar itu ada sisi negatif yang juga mengancam. "Jadi untuk saat ini kita masih lihat perkembangannya terlebih dahulu," ucap Fajrin.

Dalam hal ini, Fajrin berharap, Pemerintah tidak tebang pilih dalam memberlakukan peraturan ketika pasar e-commerce sudah terbuka untuk asing sepenuhnya.

"Yang jelas, kami harus diperlakukan sama dengan para pemain asing dari mulai izin dan sebagainya. Jangan karena kami pemain lokal dan lebih mudah dipanggil, jadi dipersulit dari pemain asing yang mungkin pelakunya tidak ada disini," tutup Fajrin.
(dyt)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 5.9465 seconds (0.1#10.140)