Suzuki Lanjutkan Program Donasi Pendidikan untuk Area Jawa

Kamis, 31 Maret 2016 - 21:36 WIB
Suzuki Lanjutkan Program Donasi Pendidikan untuk Area Jawa
Suzuki Lanjutkan Program Donasi Pendidikan untuk Area Jawa
A A A
JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) & PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) kembali melanjutkan rangkaian seremoni penyerahan donasi di Kota Malang. Untuk seremoni tahap ketiga ini Suzuki Indonesia memberikan 78 material donasi ke 16 instansi pendidikan baik SMK maupun Universitas yang berada di daerah Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jogjakarta.

Acara seremoni penyerahan yang berlangsung di Universitas Negeri Malang. Hal ini dilakukan untuk sekaligus memperkenalkan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Suzuki D1 di Universitas Negeri Malang.

“Kerjasama yang sudah lama terjalin antara Suzuki dengan Universitas Negeri Malang ini diharapkan mampu mencetak tenaga – tenaga ahli di bidang otomotif yang nantinya berperan besar dalam mengembangkan industri otomotif di Indonesia," ujar Davy J. Tuilan, Deputy Managing Director Sales & Marketing 4W, SIS dalam keterangan resminya, Kamis (31/3/2016).

Dia menambahkan, pihaknya berharap agar kerjasama yang terjalin antara Suzuki dengan sekolah ataupun universitas lain dalam program CSR Suzuki dapat berkelanjutan.

Di 2016 ini salah satu fokus program CSR Suzuki Indonesia adalah Donasi Unit & Mesin ke dunia pendidikan. Dari Januari hingga Maret 2016 ini, Suzuki telah memberikan 149 Material donasi kepada 36 sekolah & universitas yang tersebar di area Jabodetabek, Jawa Barat, Bali, Lombok, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jogjakarta.

Dan di akhir April, Suzuki akan memberikan material donasi kepada beberapa sekolah yang berada di Kalimantan. Hal ini bertujuan agar pemberian material donasi ini bisa dilakukan secara merata ke sekolah yang membutuhkan di Indonesia.

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Suzuki

Suzuki sudah menjalin kerja sama dengan UNM dengan menggulirkan Pusdiklat Suzuki UM berstrata diploma satu (D1). Pusat pelatihan ini memberikan pendidikan seputar teknik automotif, dengan kompetensi materi 20% umum dan 80% teknologi Suzuki.

Pusdiklat ini memberikan kerja sama, mulai dari pelatihan dosen, on the job training bagi mahasiswa di Bengkel Resmi Suzuki seluruh Indonesia, pengembangan sarana, dan prasarana kegiatan belajar mengajar serta pengembangan kurikulum. Fasilitas ini sudah bergulir sejak 15 September 2006 dan telah meluluskan 568 orang sampai 2015.

Dari total mahasiswa yang direkrut sebagai teknisi dealer Suzuki diseluruh Indonesia adalah sebanyak 436 orang atau sekitar 77 persen.

“Bicara kepinteran orang Indonesia, dunia sudah mengakuinya. Namun, etos kerja sulit diukur tanpa ada pelatihan (on job training), untuk itu dengan sumbangan material ini, diharapkan praktik bisa dilakukan lebih baik lagi, demi masa depan SDM nasional,” ujar Davy.
(dol)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8943 seconds (0.1#10.140)