Toyota Bantah Mobil LCGC Kurang Aman

Senin, 10 Oktober 2016 - 09:27 WIB
Toyota Bantah Mobil LCGC Kurang Aman
Toyota Bantah Mobil LCGC Kurang Aman
A A A
JAKARTA - Melalui Peraturan Menteri Perhubungan RI Nomor 32 Tahun 2016 Pasal 18, Pemerintah melarang mobil dibawah 1.300 cc menjadi layanan transportasi berbasis online. Dalam hal ini berarti, mobil dengan kapasitas mesin maksimal 1.200 cc tidak boleh dipergunakan sebagai mobil angkutan sewa berbasis aplikasi.

Dimana mobil-mobil dibawah kapasitas 1.300 cc masuk sebagai kategori mobil Low Cost Green Car (LCGC). Alasannya, dengan kapasitas mesin yang rendah mobil jenis ini dianggap kurang aman.

Menanggapi hal tersebut, Vice President Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Henry Tanoto membantah anggapan bila mobil LCGC kurang aman.

"Masalah LCGC tidak bisa masuk regulasi taksi online adalah keputusan Pemerintah. Mungkin dalam hal ini Pemerintah telah memiliki pertimbangan pertimbangan tertentu," ujar Henry saat dihubungi SINDOnews, Senin (10/10/2016).

Akan tetapi, dirinya menambahkan, aturan tersebut tidak ada hubungannya dengan quality dan standard keamanan dari mobil LCGC. Pasalnya model LCGC Toyota sudah dibangun sesuai kualitas standart Toyota. Aspek keamanan kelayakan mobil 7 penumpang sudah dipikirkan dengan matang.

Selain kapasitas mesin rendah sehingga dianggap kurang aman. Mobil jenis LCGC pun dianggap memiliki stabilitas yang kurang baik saat dalam kecepatan tinggi. TAM sendiri memiliki Toyota Calya dan Agya yang masuk kategori mobil LCGC.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0768 seconds (0.1#10.140)