InPonsel hadirkan database service center merek ponsel

Sindonews.com - PT InTele Hub Indonesia, penyedia layanan informasi telepon genggam dan telekomunikasi dengan database ponsel yang luas, telah meluncurkan aplikasi InPonsel for Android versi 2.1.

Aplikasi berbasis Android ini sudah tersedia di Google Play Store dan dapat diunduh secara gratis. "Setelah melakukan uji coba dan crosscheck data dengan vendor-vendor ponsel, fitur database service center sekarang bisa diakses oleh pengguna aplikasi InPonsel melalui update versi 2.1," jelas Founder InPonsel Uteng Iskandar dalam rilisnya, Jumat (16/5/2014).

Layanan InPonsel menyediakan lebih 1.500 titik lokasi service center di seluruh Indonesia untuk puluhan merek ponsel. Informasi yang disediakan mencakup alamat service center, nomor telepon, jam operasional, alamat web, serta tautan ke akun jejaring sosial Twitter, Facebook, dan YouTube untuk merek terkait.

"Seperti pada database ponsel, untuk fitur service center kami melakukan optimalisasi pada metoda pencarian. Di InPonsel pengguna dapat mencari lokasi service center dengan mudah dan cepat. Cukup mengetik kecamatan atau kabupaten atau provinsi, maka sistem akan menampilkan daftar service di daerah tersebut," terangnya.

Selain itu, lanjut Uteng, bisa juga dengan kombinasi. Misalnya pengguna nokia di bandung, maka cukup mengetik 'Nokia Bandung'. "Untuk mempercepat pencarian titik lokasi, InPonsel menggunakan algoritma sendiri, tidak memanfaatkan geo-tagging," imbuh dia.

Fasilitas service center ini melengkapi konten di layanan InPonsel yang sebelumnya sudah menyediakan informasi database dan harga ponsel.

"Di masa depan kami akan terus menambah konten terkait ponsel seluas mungkin. Sehingga InPonsel menjadi rujukan dan all in one solution bagi puluhan juta pengguna ponsel di Indonesia," kata Uteng.

InPonsel saat ini menyediakan ribuan data ponsel dari 62 merek. InPonsel juga memberlakukan sistem keanggotaan, di mana saat ini ada lebih 8.000 anggota terdaftar. Dalam waktu dekat, InPonsel berencana membuka layanan ke platform Nokia X, kemudian dilanjutkan ke mobile platform lainnya.