Ajang Eksistensi Komunitas Automotif Lokal

Minggu, 02 November 2014 - 19:34 WIB
Ajang Eksistensi Komunitas Automotif Lokal
Ajang Eksistensi Komunitas Automotif Lokal
A A A
JAKARTA - Pada hari keempat Pameran Otomotif Surabaya (POS) 2014 telah menjadi surga kecilnya pecinta automotif termasuk komunitasnya.

Tidak hanya sekadar gathering, beberapa komunitas automotif juga unjuk kebolehan. Mulai dari gelaran Coolest Car Contest, Community Rolling Thunder, dan Community Gathering.

“Komunitas-komunitas automotif ini lahir dari ketertarikan dengan beberapa brand tertentu. Rasanya, pameran ini akan semakin lengkap ketika komunitas ini juga hadir di tengah masyarakat," ujar Branch Manager Dyandra Promosindo Surabaya, Yusuf Ungsi dalam keterangan tertulisnya kepada Sindonews, Minggu (2/11/2014).

Dia menambahkan, para komunitas ini tidak sekadar kumpul dan sharing, tapi juga menunjukkan berbagai karya modifikasinya.

Dilanjutkan Yusuf, dengan gelaran POS 2014, berbagai komunitas ini dapat terus eksis dan maju dengan karya positifnya.

Setidaknya puluhan komunitas automotif yang ada di Jawa Timur turut berpartisipasi di POS 2014. Mereka pun tergabung lewat Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) Surabaya.

Dimulai 29-30 Oktober kemarin, anggota komunitas FK3O mulai beradu hasil modifikasi mobil yang terbaik lewat Coolest Car Contest.

“Mobil-mobil modifikasi ini menarik perhatian bagi para pengunjung. Para komunitas juga bisa langsung show off di area outdoor POS 2014. Acara dapat menjadi pilihan bagi pengunjung yang ingin belajar lebih mengenai modifikasi on the spot,” tambah Yusuf.

Selain kontes modifikasi, FK3O bersama POS 2014 selanjutnya menggelar Community Rolling Thunder. Dalam agenda ini lebih dari 40 mobil anggota komunitas FK3O akan memulai konvoinya.

Disamping memajukan komunitas penggemar mobil modifikasi, program baru juga dihadirkan POS 2014 khusus untuk pengguna motor modif.

“Minat modifikasi motor juga tidak kalah dengan modifikasi mobil. Dengan program baru ini kami juga ingin memberikan wadah eksistensi yang sama bagi kendaraan roda dua ini. Mereka pun dapat berkompetisi sportif,” jelas Yusuf.
(dyt)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8497 seconds (0.1#10.140)