Datascrip Hadirkan Perangkat Keamanan Mutakhir KABA

Sabtu, 28 Maret 2015 - 19:04 WIB
Datascrip Hadirkan Perangkat Keamanan Mutakhir KABA
Datascrip Hadirkan Perangkat Keamanan Mutakhir KABA
A A A
JAKARTA - PT Datascrip sebagai "The One Stop Business Solution" menghadirkan dua perangkat keamanan berteknologi mutakhir dari KABA, yakni Orthos Personal Interlock dan Argus Self Boarding Gates.

Keunggulan dan karakteristik perangkat Orthos Personal Interlock adalah pintu akses mampu mendeteksi bahan peledak dan narkotika. Alat ini sangat membantu efisiensi waktu dan tenaga untuk melakukan pengecekan terhadap kemungkinan adanya bahan peledak ataupun obat-obat terlarang yang dibawa seseorang melewati pintu akses Orthos.

Selama analisis berlangsung, sistem mendeteksi adanya substansi berbahaya pada tubuh orang yang melewati pintu. Sistem ini bisa mendeteksi dan menganalisis secara akurat material berbahaya bermuatan kurang dari 10 mikrogram.

Direktur Divisi PT Datascrip, Sylvia Lionggosari mengemukakan, Orthos Personal Interlock dari KABA cocok digunakan di area yang memiliki keterbatasan ruang untuk pemeriksaan seperti di pusat perbelanjaan, gedung perkantoran dan bandara.

"Bandara, bea cukai, pos perbatasan negara, fasilitas publik, instansi pemerintahan ataupun militer serta pusat data bisa memanfaatkan perangkat keamanan yang memiliki kombinasi unik ini untuk menerapkan prosedur keamanan yang sepenuhnya otomatis," ujarnya, dalam acara Security System di Jakarta, belum lama ini.

Sementara untuk perangkat Argus Self Boarding Gates (Pintu Boarding Mandiri) untuk mengatasi kepadatan antrian penumpang pesawat meningkat, yang berimbas pada padatnya antrian ketika boarding.

Jika hal ini dibiarkan maka akan menyebabkan antrian penumpang semakin panjang, tentu akan menimbulkan ketidaknyamanan bahkan mungkin memicu ketidaktertiban, maka Argus Self Boarding Gates membantu mencegah hal tersebut.

Fungsi perangkat ini, ketika penumpang melewati pemeriksaan keamanan, penumpang tidak perlu menghubungi staf bandara untuk melakukan check-in, melainkan dapat melakukan boarding secara mandiri dengan aman.

Mekanismenya, kartu boarding ditempelkan ke alat pembaca. Kartu pun diproses dan data tiket dikirimkan ke sistem kontrol. Jika tiket dinyatakan valid, maka gerbang akan terbuka dalam hitungan detik. Tiket yang digunakan bisa berupa tiket elektronik yang tersimopan di ponsel maupun dalam bentuk kertas (sistem dapat membaca barcode 2D).

Marketing Manager PT Datascrip, Wirawan Adisoko menjelaskan, Argus memberikan tingkat keamanan maksimal, karena kecanggihan teknologi sensornya dapat mendeteksi apabila lebih dari satu orang berusaha menerabas masuk.

"Perangkat ini membuat boarding jauh lebih cepat, penerapan boarding otomatis seperti ini juga dapat menghemat space/tempat. Sehingga, dapat diterapkan dalam jumlah banyak guna mengurangi waktu dan panjang antrean," tandasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0950 seconds (0.1#10.140)