Dua Startup Jebolan The NextDev Berdayakan UMKM Tanggulangi COVID-19

Kamis, 23 Juli 2020 - 23:32 WIB
loading...
Dua Startup Jebolan The NextDev Berdayakan UMKM Tanggulangi COVID-19
Dua startup lulusan The NextDev, Jahitin dan Kostoom, berkolaborasi bersama Telkomsel menyediakan 12.000 set alat pelindung diri (APD) dan 10.000 buah masker kain nonmedis untuk memerangi COVID-19. APD ini dibuat langsung oleh para penjahit lokal sebagai
A A A
JAKARTA - Telkomsel berkolaborasi bersama dua startup jebolan program The NextDev perusahaan, yaitu Jahitin dan Kostoom, mendorong pemberdayaan sektor u saha mikro kecil dan menengah (UMKM) . Upaya tersebut diwujudkan melalui penyediaan alat pelindung diri (APD) untuk petugas medis dan masker kain bagi masyarakat yang diproduksi langsung oleh sejumlah penjahit lokal. (Baca juga: Bertahan dalam Pandemi karena Sarat Inovasi )

"Pandemik COVID-19 yang mendorong perubahan di berbagai sektor kehidupan masyarakat telah memotivasi Telkomsel untuk terus bergerak maju dengan konsisten mendukung pengembangan ekosistem startup di Indonesia, sekaligus meningkatkan dampak positif perusahaan di berbagai fase kehidupan masyarakat," kata Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin di Jakarta, Kamis (23/7/2020).

Kolaborasi ketiganya diharapkan mampu membantu seluruh pihak yang selama ini memiliki kepentingan sama dalam upaya menjaga kesehatan dan keselamatan. Terutama bagi tenaga medis dan masyarakat terdampak yang kini masih terus berjuang di tengah pandemik ini.

Jahitin berkontribusi dengan menyediakan 12.000 set APD yang meliputi baju hazmat, face shield, jubah operasi, pembungkus sepatu, penutup kepala, dan masker. Bantuan tersebut telah disalurkan ke lebih dari 30 titik di seluruh Indonesia, dengan fokus utama ke sejumlah rumah sakit rujukan penanganan COVID-19.

Sedangkan, Kostoom berperan dalam menyediakan 10.000 buah masker kain nonmedis yang memiliki kualitas lebih kuat dan tahan lama. Masker tersebut telah dibagikan di 20 titik di seluruh Indonesia, dengan fokus ke masyarakat umum serta petugas, dan relawan medis di sejumlah rumah sakit rujukan penanganan COVID-19.

Denny Abidin mengutarakan, seluruh APD dan masker kain dibuat langsung oleh para penjahit lokal sebagai pelaku UMKM yang selama ini sudah menjadi mitra dari Jahitin dan Kostoom. Dengan begitu, inisiatif penyediaan bantuan ini juga diharapkan mampu membantu menggerakkan perekonomian melalui pemberdayaan sektor UMKM yang turut terdampak dari pandemi COVID-19.

Telkomsel pun memastikan bantuan tersebut disalurkan secara terarah, sehingga seluruh manfaat akan diterima oleh pihak yang membutuhkan. “Telkomsel percaya, penanggulangan COVID-19 hanya bisa dilakukan melalui upaya kolektif yang diwujudkan melalui kolaborasi di berbagai lini, termasuk dengan menggandeng para pegiat startup untuk dapat memberikan manfaat lebih melalui penerapan kemanfaatan berbasis teknologi yang dapat turut mendorong sektor UMKM," tutur pria yang akrab disapa Kang Abe itu.

Maka dari itu, pihaknya mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus bergotong royong dalam menjaga Indonesia melewati masa sulit ini dengan baik. Perusahaan juga mengucapkan terima kasih kepada tenaga medis, relawan, pemerintah, organisasi, dan masyarakat luas yang telah berperan aktif serta terus bergandengan tangan dalam menghadapi pandemik COVID-19.

Dikatakannya, perusahaan bakal terus memperkuat upaya kolaboratif bersama para pemangku kepentingan untuk berada di garis terdepan penanganan COVID-19. "Kami turut membantu seluruh elemen bangsa menghadapi Kenormalan Baru di Tanah Air. Salah satu perwujudan komitmen tersebut dilakukan dengan memperkuat inisiatif #DiRumahTerusMaju yang telah dijalankan sejak Maret 2020," paparnya.

Telkomsel juga berkomitmen memaksimalkan peran sebagai connectivity enabler untuk menjaga ketersediaan dan kualitas jaringan sesuai dengan arahan Kementerian Komunikasi dan Informatika.
(iqb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4211 seconds (0.1#10.140)