Setelah Mati 5 Tahun, Sony Kembali Luncurkan Walkman

BERLIN - Era kaset dan mini disc sudah berakhir tergantikan oleh musik yang diputar secara digital. Cukup dengan ponsel cerdas dengan memori besar, Anda bisa memuat ratusan hingga ribuan lagu kesukaan. Berbeda dengan pemutar musik lama, seperti Walkman yang hanya memutar kaset dan CD.

Kejayaan Walkman yang pertama kali muncul pada 1979 pun memudar. Setelah terkubur lima tahun alias tidak diproduksi, Sony, raksasa elektronik Jepang 'menghidupkan' kembali Walkman. Sebagai informasi, terakhir kali Sony memproduksi Walkman saat mereka masih bersama dengan Ericsson pada 2011. Setelah bercerai, Sony tidak lagi memproduksi Walkman.

Melansir CNBC, Jumat (2/9/2016), Sony kini meluncurkan Walkman terbaru dengan dua model, yaitu WM1Z dan WM1A. Walkman terbaru ini berpenampilan retro seperti masa kesuksesan mereka di tahun 1981.

Untuk model WM1Z dibanderol seharga 3.300 euro atau USD3.680. Jika dirupiahkan mencapai Rp48,7 juta (estimasi kurs Rp13.255/USD). Dan model WM1A senilai 1.200 euro atau Rp17,8 juta. Mahal? Ya, karena Walkman ini dilapisi emas, chassis dari tembaga, serta bahan alumunium ini diklaim memiliki tingkat audio yang prima.

Sony sengaja membuat tampilan retro dengan berlapis emas untuk mengenang kejayaan Walkman. Walkman yang dapat menangani file musik dari suara berkualitas rendah di-upgrade ke kualitas atas ini, telah dipamerkan dalam acara IFA elektronik konsumen di Berlin, Jerman, pada Kamis (1/9/2016).

Fitur kunci lain adalah konektivitas bluetooth yang memungkinkan Anda bermain audio dari berbagai sumber seperti smartphone.

Namun, kedua model Walkman tersebut baru akan dipasarkan pada Oktober mendatang. Kehadiran Walkman baru ini untuk meningkatkan penjualan Sony di produk audio mereka, yang jatuh 6,8% year-on-year.