Penantang MX King 150 dan Supra GTR 150 Tiba di Malaysia

Senin, 03 April 2017 - 18:03 WIB
Penantang MX King 150 dan Supra GTR 150 Tiba di Malaysia
Penantang MX King 150 dan Supra GTR 150 Tiba di Malaysia
A A A
KUALALUMPUR - Benelli resmi meluncurkan motor bebek underbone 150cc yakni RFS 150 untuk pasar Malaysia. Motor ini digadang-gadang akan bersaing ketat dengan Yamaha MX King 150 dan Honda Supra GTR 150 yang telah wara-wiri duluan di pasar ASEAN termasuk Indonesia.

Seperti dilansir dari Autopro Senin (27/3/2017), RFS150, ini dibekali mesin 150 cc, SOHC, 4-tak, dengan transmisi 6-percepatan. Bahkan dari segi tampilan RFS 150 sangat mirip dengan MX King 150, dengan bodi sporti, serta aplikasi ban gambot. Lebih dari itu, RFS 150 terlihat lebih kekar dan mewah dengan suspensi depan model upside down.

Mesin yang sama dengan mesin milik naked bike Benelli TNT 15 itu punya tenaga 12 dk pada 8.500 rpm dan torsi 11 Nm pada 6.000 rpm. Sedikit perbandingan, Supra GTR150 punya tenaga 15,4 dk di 9.000 rpm, sedang tenaga MX King 150 sebesar 15,1 dk di 7.000 rpm.

Kendati secara performa kalah, dari aspek desain RFS 150 cukup bejaban. Tampilannya sangat mirip dengan MX King 150, dengan bodi sporti nan seksi, serta aplikasi ban gambot. Lebih dari itu, RFS 150 terlihat lebih kekar dan mewah dengan suspensi depan model upside down.

Sebelumnya RFS150 meluncur, Benelli Motorcycle memperkenalkan TNT135 merupakan varian terkecil dalam jaringan sepeda motor Benelli. TNT135 kendaraan hemat energi (EEV dan telah memenuhi standar terbaru Euro 4.

Benelli TNT135 dengan pilihan 3 skema warna didukung oleh mesin empat-stroke satu silinder dengan sistem sejukan cairan. Output daya dari mesin 134.7cc ini adalah 12.6hp @ 9000 rpm dengan torsi maksimum 10.8Nm @ 7000 rpm. Mesin tersebut dicocokkan dengan gearbox manual lima kecepatan dan sistem pengiriman bahan bakar jenis injeksi elektronik.

Antara fitur menarik sepeda motor "Miniatur" ini adalah sifat sebuah sepeda motor lebih besar. Sebagai contoh, ia dilengkapi Suspensi depan guna fork teleskopik upside down (USD), sedangkan set belakang pula dipasang dengan sistem suspensi monoshock.

Penggunaan lampu jenis LED yang luas. Ini termasuk bagian lampu depan, belakang, sinyal membelok dan juga rem. Panel instrumentasinya juga dibarengi dengan fitur analog dan digital yang menarik.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7550 seconds (0.1#10.140)