Shell Lubricants Technology Week 2017 Kembali Digelar

Senin, 15 Mei 2017 - 20:02 WIB
Shell Lubricants Technology Week 2017 Kembali Digelar
Shell Lubricants Technology Week 2017 Kembali Digelar
A A A
JAKARTA - PT Shell Indonesia menyelenggarakan acara Shell Lubricants Technology Week 2017 yang akan berlangsung pada 16 – 18 Mei 2017 di Bali. Acara ini merupakan acara tahunan utama Shell dan akan dihadiri oleh 350 peserta yang terdiri dari para pimpinan perusahaan terkemuka Indonesia dan juga para manajer terutama dari industri pertambangan, semen, baja, kayu & kertas serta pembangkit listrik.

Tahun ini, Shell mengambil tema “Together Anything Is Possible - Lowering Your Total Cost of Ownership”, yang ditujukan untuk membuka wawasan akan pentingnya pemilihan pelumas yang berkualitas dan keuntungan bermitra dengan Shell yang memiliki kemampuan dan kepemimpinan dalam pengetahuan teknis-komersial dilapangan guna memberikan solusi inovatif yang dapat menurunkan Total Cost of Ownership (TCO) atau Total Biaya Kepemilikan perusahaan. Studi global yang dilakukan Shell menunjukan bahwa kerugian akibat shutdown yang disebabkan oleh kesalahan dalam pemilihan, pemakaian dan pengelolaan pelumas mencapai US$1 juta.[Catatan:1]

Dian Andyasuri, Director of Lubricants, Shell Indonesia mengatakan bahwa acara ini menjadi wadah interaktif dalam memberikan wawasan akan teknologi rancangan mesin terkini di tengah semakin tingginya tuntutan operasional. Shell juga berbagi pengalaman mengenai bagaimana mengantisipasi hal tersebut dan memberikan solusi produk dan layanan terbaik untuk pelaku industri.

“TCO merupakan pendekatan yang selalu kami terapkan dalam berkolaborasi dengan mitra bisnis kami dan hanya 10% perusahaan yang menyadari betapa besar dampak pemilihan pelumas kepada biaya perawatan. Hal ini salah satunya dikarenakan minimnya pengetahuan serta pelatihan terkait manajemen pelumas yang tepat guna. ” tutur Dia dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/5/2017).

Sementara itu, Bambang Wahyudi, EVP Technical Shell Indonesia menambahkan bahwa Shell Lubricants juga memiliki pabrik pelumas dengan standar manajemen kualitas yang tinggi dan tim teknis yang handal dan siap turun ke lapangan guna menemukan produk yang tepat, menyarankan proses penyimpan dan aplikasi yang tepat. “Pabrik pelumas kami di Marunda dan tim teknis kami akan siap sedia memberikan produk dan layanan yang cepat, tanggap dan sesuai sasaran. Layanan teknis kami adalah yang terbaik dan ini merupakan salah satu hal yang menjadikan kami pemasok pelumas nomor #1 di dunia.”

Bambang mengatakan bahwa kerjasama Shell dan PT Wijaya Karya Tbk. (WIKA) di Indonesia telah menghasilkan penghematan sebesar Rp 1.5 Milyar per tahun karena masa penggantian pelumas dapat diperpanjang hingga 80% berkat penggunaan Shell dan dilengkapi layanan teknis berupa coaching staff. Selain itu, dalam kerjasama antara antara Shell dan PT Thiess Contractors Indonesia, sebuah kontraktor pertambangan, Shell telah mampu menghasilkan penghematan sebesar USD 320 ribu dengan digunakannya pelumas Shell Gadus S3 V460D 2 di PT Thiess selama kurun waktu 4 tahun.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7118 seconds (0.1#10.140)