Google for Indonesia Rilis Google Station, YouTube Go, Allo

Kamis, 24 Agustus 2017 - 19:49 WIB
Google for Indonesia Rilis Google Station, YouTube Go, Allo
Google for Indonesia Rilis Google Station, YouTube Go, Allo
A A A
JAKARTA - Google menunjukkan konsistensinya untuk memudahkan masyarakat Indonesia memanfaatkan internet dengan meluncurkan tiga produk baru. Dalam acara tahunan kedua Google for Indonesia, Google meluncurkan Google Station Wi-Fi, YouTube Go, dan Asisten Google dalam Bahasa Indonesia.

Semua produk terbaru tersebut menawarkan solusi konkret, yaitu akses, informasi, dan kontribusi. Selain peluncuran tiga produk terbaru, Google juga meluaskan program pelatihan digital untuk developer, startup, pengusaha wanita, usaha kecil, siswa, dan keluarga.

’’Kami di Google punya tujuan membangun teknologi bukan untuk beberapa orang semata tapi untuk semua orang,’’kata Managing Director Google Indonesia Tony Keusgen dalam Google for Indonesia 2017 di Gallery@Ciputra Artpreneur, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (24/8/2017).

Tony menjelaskan, Google terus berupaya agar masyarakat di Indonesia dapat memaksimalkan manfaat internet secara luas. Ada tiga hal, kata Tony, yang akan diupayakan Google bagi orang Indonesia terkait pemassalan internet. Yakni, memberikan akses internet lebih baik, mempermudah akses informasi relevan dan berguna, dan memberikan lebih banyak cara bagi orang Indonesia agar internet dapat bermanfaat.’’Kami ingin setiap orang yang terhubung secara online mendapat manfaat dari internet seperti saya dan Anda dapatkan,’’tuturnya.

Google Station
Google Station – hotspot Wi-Fi yang cepat, aman, dan mudah digunakan akan hadir di Indonesia dengan menggandeng FiberStar dan CBN. Mitra-mitra Google akan meluncurkan Wi-Fi berkualitas tinggi di ratusan lokasi di Jawa dan Bali dalam setahun ke depan.Indonesia adalah negara pertama yang meluncurkan Google Station setelah India.

YouTube Go

Ini aplikasi seluler YouTube baru yang didesain khusus untuk memberikan akses menonton video yang hemat data tapi tetap relevan dan sosial secara lokal. Aplikasi ini membantu pengguna menyimpan dan menonton video dengan lancar meski koneksi lemah. Selain itu dapat memberikan transparansi dan kontrol atas jumlah data yang dihabiskan untuk menonton video. Pengguna juga dapat menyimpan secara offline untuk ditonton kapan saja. Peluncuran YouTube Go untuk menyambut data terbaru tentang popularitas YouTube di Indonesia. Menurut App Annie, lebih dari 50 juta orang Indonesia aktif menggunakan YouTube di perangkat seluler setiap bulannya.

Asisten Google dalam Bahasa Indonesia di Allo
Masyarakat Indonesiakini bisa mencoba Asisten Google untuk kali pertama dalam bahasa Indonesia melalui aplikasi chatting Allo. Asisten Google adalah virtual cerdas milik Google yang didukung oleh machine learning. Dengan mesin bahasa ini, memungkinkan Anda berinteraksi dengan Google dalam melakukan segala hal. Di Allo, Anda bisa menambahkan Asisten ke grup percakapan atau percakapan pribadi untuk mendapatkan bantuan dalam mencari restoran terbaru untuk dicoba, memeriksa skor harian sepak bola, dan bermain game dengan teman.

Selain tiga produk terbaru tersebut, Google jugamengembangkan aplikasi Google Search dan Waze agar lebih relevan bagi masyarakat Indonesia.

Google Search
Aplikasi ini akan menjadi semakin relevan bagi orang Indonesia dengan penambahan fitur bernama Shortcuts yang dapat di-tap untuk menjelajahi topik pilihan Anda dengan lebih detail. Seperti makanan dan minuman di dekat Anda, jam tayang film, dan navigasi, serta fitur Feed, yaitu konten yang dapat disesuaikan tentang topik favorit, hobi, dan berita yang sedang ngetren di Google App, didukung oleh machine learning.

Selain itu, Indonesia menjadi negara kelima di mana Google meluncurkan informasi kesehatan di Google Search melalui kerja sama dengan jaringan rumah sakit Mitra Keluarga guna memberikan detail tentang gejala umum dan perawatan untuk 700 gangguan kesehatan paling lazim.

Waze
Aplikasi navigasi sosial menambahkan fitur yang relevan bagi orang Indonesia, seperti penentuan rute baru berdasarkan pelat nomor ganjil dan genap yang membantu pengemudi di Jakarta mengikuti aturan kebijakan ganjil-genap.

Akhir tahun ini, Waze juga akan menambahkan perintah suara Bahasa Indonesia tanpa perlu memegang ponsel, dan navigasi nama jalan dalam Bahasa Indonesia, serta serangkaian suara orang Indonesia. Waze baru saja meluncurkan fitur Perekam Suara yang memungkinkan orang Indonesia merekam suara mereka sendiri di Waze dan menggunakannya sebagai panduan navigasi di jalan raya.




(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.8939 seconds (0.1#10.140)