Dubai Jadikan Mobil Listrik Tesla Model S dan X Sebagai Taksi

DUBAI - Bukan Dubai namanya kalau tidak selalu mencatat rekor. Ya, kota megapolitan di Uni Emirat Arab ini, menurut Guinness World Records 2016 dijuluki sebagai Kota Rekor. Karena terdapat gedung tertinggi, hotel tertinggi, mal terluas, taman rekreasi indoor terbesar di dunia, sampai cocktail termahal di dunia. Tercatat lebih dari 700 rekor ditorehkan oleh Dubai.

Kini mereka kembali mencatatkan rekor, dengan menjadikan mobil listrik Tesla model S dan X sebagai kendaraan komersial alias taksi. Melansir dari Gulf News, Minggu (24/9/2017) otoritas transportasi dan jalan (Roads and Transport Authority/RTA) Dubai meluncurkan 50 mobil Tesla model S dan X sebagai taksi.

Direktur Jenderal dan Kepala RTA Dubai, Mattar Al Tayer mengatakan 50 unit Tesla ini sebagai bagian dari perjanjian 200 unit kendaraan yang ditandatangani pada Februari lalu di World Government Summit 2017. "Kelak, 75 unit mobil akan diserahkan pada 2018, dan 75 unit lainnya pada 2019," kata Al Tayer.

Taksi supermewah ini berada di bawah armada Dubai Taxi Corporation yang dimiliki oleh Shaikh Mohammad bin Rashid Al Maktoum, Wakil Presiden sekaligus Perdana Menteri Uni Emirat Arab. Penggunaan taksi Tesla ini untuk membangun Dubai sebagai smart city di dunia.

Inisiatif menjadikan mobil listrik sebagai taksi, menurut Shaikh Mohammad untuk mendukung pembangunan ekonomi hijau dan berkelanjutan di Dubai. Mereka menargetkan pada 2030, 25% transportasi di Dubai dilakukan tanpa sopir alias driverless.

Peluncuran taksi Tesla Model S dan X diadakan di Terminal 3 Bandara Internasional Dubai. Sejumlah pejabat senior seperti Presiden Dubai Civil Aviation sekaligus CEO Emirates Airlines Shaikh Ahmad bin Saeed Al Maktoum dan CEO Bandara Dubai Paul Griffiths menghadiri peluncuran. Setelah peluncuran, Shaikh Mohammad dan Al Tayer naik ke salah satu kendaraan untuk tur singkat.