Pasar Home Appliance Tahun Ini Cenderung Melemah Dibanding 2016

JAKARTA - Pasar home appliance tahun ini mengalami kecenderungan melemah dibandingkan tahun ini. Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, perkembangan ekonomi di Indonesia hingga kuartal tiga masih stagnan pada 5,01% dengan konsumsi tertinggi ada pada sektor F&B dan tourism.

Sedangkan pada sektor home appliance memilikipertumbuhan lebih rendah dibandingkan tahun lalu, yakni hanya 4,12%. Sedangkan tahun lalu industri mengalami penurunan pertumbuhan hingga 2%. Tentunya hal tersebut memengaruhi performa penjualan elektronik, salah satunya adalah Sharp.

Senior GM Penjualan Nasional PT Sharp Electronics Indonesia (SEID), Andri Adi Utomo mengatakan, sampai kuartal 3 ini penjualan Sharp secara umum masih belum maksimal. Namunsecara market share, perusahaan masih bisa mempertahankan posisi pertama untuk mesin cuci dan refrigerator.

Sedangkan persentase market share yang meningkat adalah air conditioner dan TV LED dibandingkan tahun lalu. "Melihat marketmelemah sedangkan market share dari Sharp, kami optimistis pada kuartal terakhir ini Sharp dapatterusmeningkatkan penjualannya," ucapnya, Jumat (27/10/2017).

Hal ini tentunya ditunjang dengan masuknya line up terbaru dari Sharp untuk mempersiapkan momen di akhir tahun dan awal tahun. "Ditambah dengan melakukan beberapa below the line dan above the line promotion activities, sertacampaign yang menarik untuk diler dan customers," tambah Andri.