Cara Menjaga Setrum Aki Mobil Tetap Tokcer dan Awet

Minggu, 09 Agustus 2020 - 23:02 WIB
loading...
Cara Menjaga Setrum Aki  Mobil Tetap Tokcer dan Awet
Ilustrasi perawatan kelistrikan dan mesin mobil. Foto/ ist
A A A
JAKARTA - Pernah dengar istilah kabel Grounding atau Grounding Cable yang terpasang pada mobil? Bagi pemain mobil lama pasti paham istilah tersebut. Apalagi peranti ini sempat bikin heboh di kalangan pehobi otomotif khususnya mobil modifikasi.

Pasalnya, Grounding Cable diklaim mampu dongkrak performa hingga membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih hemat.(Baca juga: Microsoft Sekarang Nafsu Ingin Kuasai Operasi TikTok di Seluruh Dunia )

Pengaplikasian Grounding Cable menurut beberapa sumber memang perlu. Tujuannya untuk menjaga arus listrik yang dialirkan dari aki ke objek tetap sama dan konsisten.

Namun kompleksitas kondisi sistem kelistrikan mobil membuat arus setrum minus akibat berbagai hambatan yang dilalui. Penyebabnya bisa dari kualitas kabel atau beban piranti yang ditanggung kelewat banyak.

Untuk itu, mobil lansiran lawas yang belum dilengkapi komponen ini atau kondisi fisiknya sudah berkurang akibat korosi diperlukan grounding system. Tujuannya untuk menjaga kestabilan arus listrik serta membuat performa kelistrikan makin sempurna.

Beda halnya dengan mobil-mobil keluaran terbaru yang sarat dengan fitur-fitur dan teknologi canggih. Piranti satu ini sudah jelas dilengkapi, seperti Extension Negative Battery atau Grounding Cable yang diaplikasi Peugeot 3008 dan 5008 tipe GT Line juga Allure Plus.

“Karena sudah didukung fitur dan teknologi canggih, Peugeot 3008 & 5008 tipe GT Line maupun Allure Plus dilengkapi Extension Negative Battery. Fungsi utamanya sudah pasti sebagai penstabil arus setrum, serta mempermudah akses ke negative battery. Terutama saat dilakukan pemeriksaan kesehatan battery menggunakan Midtronics (alat test aki). Sekaligus mempermudah saat dilakukan jumper battery ketika kendaraan membutuhkannya,” terang Samsudin, Aftersales Support PT Astra International Tbk - Peugeot.

Extension Negative Battery yang ada pada ruang mesin utama terpasang jelas di sasis. Tepatnya persis ada di sebelah rumah Aki mobil, yang notabene posisi kepala negatif menjorok ke belakang juga sempit. Hal ini membuat mobil asal Prancis ini dapat melakukan proses check-up dan jumper menjadi lebih mudah.

“ Selain membuat proses chek-up dan jumper aki makin mudah, mobil dan mekanik pun lebih safety. Karena saat lakukan pekerjaan jauh dari kendala korslet. Pasalnya kepala positif aki dan grounding sama-sama berada di area yang terbuka atau tidak terhalang komponen lain. Makanya mobil ini tidak perlu lagi pasang grounding cable.” imbuh Samsudin.

Selain dilengkapi Extension Negative Battery, Peugeot 3008 & 5008 tipe GT Line dan Allure Plus juga dilengkapi Battery Charge Status. Fungsi komponen yang sarat pada kendaraan berstandar EURO , dan terpasang di kepala positif aki itu untuk memonitor pengisian battery atau aki.
Battery Charge Status, tugasnya untuk menghitung pengisian daya battery dan menginformasikan ke ECU untuk mengaktifkan mode hemat energi. Sehingga kondisi setrum aki tetap terjaga dan aki pun jadi lebih awet.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1403 seconds (0.1#10.140)