Suka Meluk dan Ngendus Pengunjung Wanita, Beruang Jantan Dikebiri

Jum'at, 14 Agustus 2020 - 21:41 WIB
loading...
Suka Meluk dan Ngendus Pengunjung Wanita, Beruang Jantan Dikebiri
Insiden yang terjadi di Taman Ekologi Chipinque di San Pedro Garza García, Meksiko, dan luar biasa tampaknya tidak ada yang terluka – wanita yang diendus dan dipeluk. Foto/ ist
A A A
SAN PEDRO - Seekor beruang liar di Meksiko yang sempat membuat heboh beberapa hari lalu karena mengendus dan mencoba memeluk wanita telah ditangkap dan dikebiri.(Baca juga: Ribuan Warga Srengseng Demo Penutupan Jalan di Perumahan Intercone )

Seperti dilansir dari The Sun, Insiden yang terjadi di Taman Ekologi Chipinque di San Pedro Garza García, Meksiko, dan luar biasa tampaknya tidak ada yang terluka – wanita yang diendus benar-benar berfoto selfie dengan beruang hitam tu.

Dari video yang beredar menggambarkan ketiga wanita tersebut terlihat tenang dan tidak melarikan diri ketika si beruang hitam mengendus tubuhnya. Salah satu dari ketiganya justru memberanikan diri untuk mengambil selfie di momen menegangkan tersebut..(Baca juga: IndiHome Down, Jaringan Internet Telkomsel Melambat )

Setelah sekitar satu menit mengendus-endus dan mengais-ngais salah satu kaki si wanita, si beruang hitam dengan santainya berjalan pergi sementara tiga wanita tersebut akhirnya menjauh dari tempat kejadian. Hingga saat ini, video tersebut telah dilihat sebanyak 7 juta kali dan mendapat lebih dari 20 ribu komentar.

Bukannya memberikan hujatan, warganet justru banyak yang memuji betapa tenangnya wanita tersebut saat berhadapan dengan si beruang.

Meskipun beruang itu digambarkan sebagai ‘ramah’ dan tidak membahayakan wanita itu, dia baru-baru ini ditangkap dan dikebiri, yang memicu kemarahan. Dia juga dipindahkan ke taman lain.


Keputusan itu diambil setelah ada laporan lain tentang beruang yang mendekati orang-orang, namun tidak diyakini ada orang yang dirugikan olehnya.

Beruang, yang dijuluki Chipi sesuai dengan taman tempat dia tinggal, ditangkap oleh pejabat dari badan perlindungan lingkungan federal (Profepa) setelah dia ketahuan sedang tidur di taman seseorang dan pemilik rumah memberi tahu mereka.

Dokter hewan di Autonomous University of Nuevo León memeriksanya dan memasangnya dengan kalung radio, serta mengebiri – sesuatu yang sedang diselidiki oleh Profepa, lapor BBC. Universitas telah membela tindakannya, mengklaim telah membahasnya dengan direktur jenderal Pengendalian Satwa Liar Profepa.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1262 seconds (0.1#10.140)