Karyawan Wuling Galang Bantuan Korban Gempa dan Tsunami di Palu

Senin, 08 Oktober 2018 - 17:25 WIB
Karyawan Wuling Galang Bantuan Korban Gempa dan Tsunami di Palu
Karyawan Wuling Galang Bantuan Korban Gempa dan Tsunami di Palu
A A A
JAKARTA - PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) menyalurkan donasi melalui posko bantuan di Markas Pusat PMI, Jakarta, untuk para korban bencana alam di Palu, Donggala, dan sekitarnya, akhir pekan kemarin. Bentuk bantuan yang diberikan berupa sarung, terpal, selimut, kebutuhan wanita & bayi, serta sarung tangan guna membantu proses evakusi dan masker medis.

“Wuling Motors beserta seluruh karyawan turut berduka atas bencana gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Sulawesi Tengah. Bencana ini telah menelan banyak korban jiwa dan luka-luka serta menghancurkan sarana prasarana lainnya. Kami mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban dan terpanggil untuk ikut meringankan beban para korban dan diharapkan bantuan ini sesuai kebutuhan di sana,” kata Bambang Sumitro selaku Direktur Human Resources Wuling Motors di Jakarta, Senin (8/10/2018).

Sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dorongan semangat Drive For A Better Life , para karyawan Wuling Motors juga berinisiatif untuk membantu para korban gempa dan tsunami Palu-Donggala. Mereka mengadakan penggalangan dana via berbagai kotak donasi yang tersebar di beberapa titik di area pabrik Wuling Motors di Cikarang, Jawa Barat.

Bentuk partisipasi dari para karyawan ini dijadwalkan akan berlangsung hingga satu pekan ke depan. Sedangkan hasilnya diserahkan melalui badan atau organisasi terkait. “Teriring doa kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa agar saudara-saudara kami, warga masyarakat di Palu, Donggala dan sekitarnya diberikan kekuatan dan juga kesabaran serta dapat segera bangkit untuk membangun warga dan kotanya kembali,” harap Bambang.

Sebagai informasi bencana alam yang terjadi di Sulawesi Tengah ini terjadi pada Jumat, 28 September 2018 lalu. Dampak dari gempa berkekuatan 7,4 Skala Richter ini menimbulkan gelombang tsunami setinggi kurang lebih 6 meter. Jumlah korban hingga saat ini terus meningkat dan banyak warga yang terpaksa mengungsi.
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7459 seconds (0.1#10.140)