Samsung Ciptakan Prosesor untuk Industri Automotif

WOLFBURG - Prosesor Exynos milik Samsung tak lagi hanya terbatas untuk perangkat seluler maupun smartwatch saja. Kini Samsung Electronics merambah dunia automotif dengan mengumumkan inovasi terbarunya melalui Exynos Auto dan ISOCELL.

Keduanya diciptakan Samsung guna mendukung fitur-fitur bagi kendaraan pintar di masa depan, mempunyai kemampuan komunikasi cepat, penginderaan akurat, dan kemampuan pemrosesan yang tak kalah andal. "Solusi merek automotif baru dari Samsung, Exynos Auto dan ISOCELL Auto, menghadirkan teknologi yang telah terbukti di pasar untuk aplikasi automotif dengan fitur dan ketahanan yang ditingkatkan dan dibutuhkan oleh pasar," kata Kenny Han, Wakil Presiden Divisi Solusi Perangkat Samsung dalam keterangan resminya baru-baru ini.

Han mengutarakan, dengan telekomunikasi yang cepat, penginderaan akurat, dan kemampuan pemrosesan kuat, maka solusi Auto-branded dari Samsung ini memungkinkan pengalaman berkendara nan baru bagi kendaraan pintar generasi mendatang. Exynos Auto sendiri merupakan pengembangan dari prosesor Exynos yang pertama kali hadir di tahun 2011.

"Exynos Auto ini memungkinkan produsen automotif mengembangkan aplikasi seperti infotainment, sistem bantuan pengemudi tingkat lanjut (ADAS), dan telematika," tambahnya.

Exynos Auto akan hadir dalam tiga sub kategori, yaitu Exynos Auto V series untuk sistem infotainment dalam kendaraan (IVI). Kemudian Exynos Auto A Series untuk ADAS dan Exynos Auto T Series yang membidik solusi telematika.

Sementara pada sensor gambar ISOCELL, Samsung menghadirkan teknologi pencitraan untuk produk sejak tahun lalu. Dibangun pada teknologi isolasi piksel ala Samsung ISOCELL, produk diklaim memberikan visibilitas yang lebih luas terhadap jalan, bahkan di lingkungan kurang cahaya.

Perangkat itu memungkinkan kendaraan mendeteksi kondisi jalan atau potensi bahaya ketika berkendara melalui terowongan. Produk Exynos Auto dan ISOCELL Auto dari Samsung akan didemonstrasikan di International Suppliers Fair (IZB) di Wolfburg, Jerman, mulai 16-18 Oktober.