Mitsubishi Maksimalkan Penjualan hingga Pasar Sekunder

Kamis, 01 November 2018 - 10:23 WIB
Mitsubishi Maksimalkan Penjualan hingga Pasar Sekunder
Mitsubishi Maksimalkan Penjualan hingga Pasar Sekunder
A A A
MITSUBISHI berusaha memaksimalkan penjualan mobil mereka hingga pasar sekunder atau kota-kota kecil di Indonesia. Apa tujuan dan seberapa jauh mereka menggarap potensi secondary market tersebut?

Mitsubishi tidak ingin kehilangan momentum dalam mengeksploitasi mobil mereka yang tengah naik daun, Mitsubishi Xpander. Untuk meningkatkan penjualan, Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) terus mengembangkan layanan dealer dan after sales ke berbagai wilayah Indonesia.

Hingga tahun fiskal 2018 yang berakhir pada April 2019, Mitsubishi berencana membuka 143 dealer di berbagai wilayah di Indonesia. Menariknya, dari wilayah tersebut, Mitsubishi berani merambah kota-kota kecil atau pasar sekunder.

“Kami tidak lagi fokus ke kota-kota besar yang punya kontribusi besar. Kami sudah mulai masuk secondary market, di mana kami belum punya (dealer ), tapi kompetitor ada di situ dan potensinya besar,” kata Setia Hariadi, Head of Dealer Development Department PT MMKSI, seusai peresmian Dealer Mitsubishi Sun Star Motor Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (30/10) lalu.

Dia mencontohkan, Probolinggo merupakan pasar sekunder yang tengah digarap Mitsubishi. Menurutnya, di wilayah Jawa Timur, Probolinggo tidak termasuk pasar utama Mitsubishi. Di provinsi paling timur Pulau Jawa tersebut, pasar utama Mitsubishi ada di Surabaya, greater Surabaya, dan Malang. Target yang ditetapkan Mitsubishi tidak muluk-muluk untuk dealer di Probolinggo tersebut.

Mereka diharapkan mampu menjual mobil Mitsubishi sebanyak 35 unit per bulan. Menurut Setia Hariadi, target tersebut sudah dianggap cukup buat dealer yang berada di kawasan pasar sekunder.

“Kami punya hitungan tersendiri bagaimana dealer bisa survive atau setidaknya bisa break event point. Kami tidak ingin terlalu ekspansif tanpa memperhatikan kemampuan investor itu sendiri,” ujarnya.

Amiruddin, Head of Sales & Marketing Region II Department PT MMKSI mengatakan, target yang ditetapkan kepada dealer Mitsubishi di Probolinggo itu justru diyakini mampu mendongkrak kontribusi penjualan Mitsubishi untuk wilayah Jawa Timur. Dia mengatakan, saat ini penjualan Mitsubishi di Jawa Timur sudah berkembang pesat.

Mitsubishi Pajero Sport sudah memimpin market share Jawa Timur dengan capaian 52,1% pada periode Januari-September, begitu juga dengan Xpander yang telah mencapai 27,1%.

“Dengan 35 unit sebulan itu, pencapaian market share di Kabupaten Probolinggo dan Lumajang untuk Mitsubishi Pajero Sport nantinya mencapai 55% dan Xpander akan mencapai 35%. Kami harap kehadiran dealer ini bisa mencapai target tersebut,” ujar Amiruddin.

Dia melanjutkan, bergesernya area pemasaran otomatis membuat profil konsumen bergeser. Jika dulu konsumen membeli Mitsubishi Xpander sebagai mobil kedua atau ketiga, kini yang pertama kali membeli mobil dan mengganti mobil lama mereka.

“Saat ini konsumen seperti itu adalah real segment MPV customer. Mereka konsumen sebenarnya di segmen MPV. Mereka punya produk kompetitor atau produk lainnya, tetapi ingin mengganti dengan yang lebih tepat,” tuturnya.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9788 seconds (0.1#10.140)