Tokopedia Play Fest Beberkan Inovasi Teknologi

Senin, 17 Agustus 2020 - 20:11 WIB
loading...
Tokopedia Play Fest Beberkan Inovasi Teknologi
Co-Founder & Vice Chairman Tokopedia, Leontinus Alpha Edison, saat menjelaskan semakin ke sini manajemen melihat kebutuhan pengguna daring terus berkembang. Foto/Rntan R/SINDONews capture
A A A
JAKARTA - Bertepatan dengan HUT ke-75 RI , Tokopedia telah memasuki usia ke-11. Perusahaan teknologi ini sekarang terdiri dari lebih dari 8,6 juta penjual yang sebanyak 94%-nya di antaranya berskala ultramikro. (Baca juga: 97% Wilayah Indonesia Terlayani Pasar Digital, Ini Kesempatan Bagi Putra Daerah )

Selain itu, Tokopedia telah dikunjungi lebih dari 90 juta masyarakat per bulan dan menjangkau 98% kecamatan di Indonesia. Untuk merayakan eksistensinya, Tokopedia menggelar Tokopedia Play Fest. Acara ini digelar secara virtual di kanal video streaming Tokopedia Play.

Tokopedia Play Fest terdiri dari sejumlah talk show bersama para pembicara inspiratif dari berbagai latar belakang. Salah satunya talk show yang mengusung tema ‘Shift in Indonesia’s Technology Landscape’.

Sesi talk show ini menghadirkan sejumlah pakar teknologi Tokopedia. Mereka menceritakan proses adaptasi Tokopedia dalam menghadapi perkembangan industri teknologi yang sangat dinamis, termasuk inovasi digital yang dihadirkan sepanjang 11 tahun berdirinya Tokopedia.

Seluruh inisiatif digital yang dipaparkan oleh para pembicara berkaitan dengan komitmen untuk mempermudah masyarakat, khususnya UMKM lokal, dalam mengembangkan bisnis daring.

Sebagai salah satu pembicara, Co-Founder & Vice Chairman Tokopedia, Leontinus Alpha Edison, mengatakan, semakin ke sini manajemen melihat kebutuhan pengguna terus berkembang. Karena itu, mereka terus memberikan inovasi lewat model dengan menghadirkan layanan lain seperti di bidang pembayaran dan layanan fintech.

"Selain market place, kita juga ada fintech dan payment karena mereka butuh. Mereka lebih butuh payment yang lebih cepat, pokoknya lebihlah," katanya saat sesi talk show ‘Tokopedia Play Fest’, Senin (17/8/2020).

Selain itu ada juga dari sisi logistik. Di mana saat ini pelanggan juga butuh pengiriman barang yang cepat. "Nah itu bisnis model ketiga, kita punya juga logistik tentu saja dibarengi inovasi di bidang teknologi," tuturnya.

"Inovasinya apa? Penggunakan big data kita. Gimana sih kita memanfaatkan chip map-nya kita. Oh bisa kita kira-kira di mana sih chip map kita sesuai," imbuhnya.
(iqb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2140 seconds (0.1#10.140)