Mercedes-Benz Indonesia Incar Sisi Feminin Konsumen SUV

Kamis, 14 Februari 2019 - 08:33 WIB
Mercedes-Benz Indonesia Incar Sisi Feminin Konsumen SUV
Mercedes-Benz Indonesia Incar Sisi Feminin Konsumen SUV
A A A
PT Mercedes-Benz Indonesia melengkapi keluarga Mercedes-Benz GLA dengan menghadirkan varian baru Mercedes-Benz GLA 200 Urban Line. Varian baru ini mengincar konsumen perempuan yang ingin tampil feminine namun tetap tangguh.

Wanita hanya senang naik city car karena ukurannya yang kompak? Itu dulu, sekarang kaum hawa justru mulai naik kelas dengan memilih mobil di atas city car yakni SUV. Tapi jangan bayangkan SUV itu adalah SUV berukuran besar, ladder frame hingga berpenggerak empat roda.

SUV yang mereka pilih tetap berukuran kompak namun tetap mewah dilihat orang. Inilah mengapa PT Mercedes-Benz Indonesia berusaha memanfaatkan celah ini dengan menghadirkan keluarga baru Mercedes-Benz GLA yakni Mercedes-Benz GLA 200 Urban Line. Mobil ini makin melengkapi varian yang sudah ada yakni Mercedes-Benz GLA 200 AMG Line.

Deputy Director, Sales Operation & Product Management PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI), Kariyanto Hardjosoemarto, berharap bisa memperluas pasar SUV entry level atau yang masuk dalam jajaran New Generation Compact Car (NGCC). Bila sebelumnya menyaasar anak muda dan keluarga kecil, varian baru GLA 200 ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan ibu-ibu.

“Perkenalkan line baru ini segmennya menjadi lebih komplit. Jadi kalau sebelumnya kami dengan AMG-nya itu ke anak muda yang sporty, tapi kalau urbannya inipun misalnya ibu-ibu dan lebih mature karena mengejar sisi elegan, kami coba provide dengan harga yang lebih kompetitif,” ujar Karianto

Harga mobil ini memang lebih menarik ketimbang saudaranya yang datang leih dulu. Harga resmi Mercedes-Benz GLA 200 Urban Line ditaruh di angka Rp699 juta off the road. Dan itu lebih murah dibanding dengan pendahulunya GLA 200 AMG Line Rp 765 juta off the road.

Mercedes-Benz GLA 200 Urban Line memang memiliki semua yang dibutuhkan oleh kaum hawa. Tidak seperti SUV lain yang bertubuh raksasa, mobil ini hadir dengan desain tubuh yang kompak. Besar tubuh GLA Urban, panjangnya 4.424 mm, atau lebih pendek 19mm dibanding yan AMG. Lebarnya sama di angka 1.804 mm, sementara GLA Urban lebih tinggi 11mm atau menjadi 1.494 mm, sedangkan AMG 1.483 mm.

Garis melandai di badan samping dan kap mobil memberikan kesan lincah pada mobil ini. Di depan Mercedes-Benz GLA Urban Line ini punya grill radiator dengan dua bilah beraksen krom yang mengapit logo three point star khas Mercy.

Lebih ke bawah lagi menempel skid plate dengan air dam di sisi kanan dan kiri. Namun, karena Mercy hanya menyegar tampilan elegan, lubang aliran udara tersebut diperkecil dibanding versi AMG Line.

Lampunya sendiri sudah LED dengan Dynamic Select dengan 4 program. Tubuhnya ditopang dengan velg twin-spoke berbahan light-alloy berukuran 19 inci. Beranjak ke belakang, sistem knalpotnya berpipa kembar dengan trim knalpot berlapis krom yang terpasang pada bemper.

Melongok ke bagian kabin, tubuh kemudian disambut dengan bangku berdesain bucket berbalut Artico leather, yang menjadi karakter GLA Urban. Lingkar kemudinya berbalut kulit dengan area genggaman yang berpori, sehingga bisa menyerap keringat.

Semakin buat nyaman kabin, ada sistem multimedia Audio 20 sebagai standar, yang integrasi Smartphone, yang bisa terkoneksi ke perangkat Apple iPhone menggunakan CarPlay, atau Android Auto.

Perbedaan dengan versi GLA AMG, disematkan juga ambient light yang tersedia 12 pilihan warna dan lima tingkat pencahayaan berbeda. Pengaturannya bisa disesuaikan dengan suasana yang diinginkan.

Selain itu, pembeda paling mencolok pada Urban dan AMG ini, yaitu tak disematkannya fitur panoramic sliding sunroof di versi lebih murahnya GLA. Namun soal fitur keselamatan dan teknologi, tak ada perubahan.

Terkait jantung pacunya, Mercedes-Benz GLA Urban menggendong mesin 4-silinder segaris berkubikasi 1.595 cc. Tenaga yang dikeluarkan bisa mencapai 156 dk pada 5.300 rpm dan torsi 250 rpm pada 1.250rpm-4.000rpm, disalurkan melalui transmisi otomatis 7G-DCT. Tenaga ini sangat besar jika digunakan untuk menjelajah kota atau melakukan perjalanan jauh di jalanan mulus.

Namun memang jika ingin bertamasya di medan yang berat, mobil ini perlu pertimbangan khusus. Toh, kalaupun mau, Mercedes-Benz Indonesia punya pilihan SUV lain di atas Mercedes-Benz GLA.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6180 seconds (0.1#10.140)