Harga Menarik, Toyota Bidik Penjualan C-HR Hybrid 40 Unit Per Bulan

Senin, 22 April 2019 - 18:00 WIB
Harga Menarik, Toyota Bidik Penjualan C-HR Hybrid 40 Unit Per Bulan
Harga Menarik, Toyota Bidik Penjualan C-HR Hybrid 40 Unit Per Bulan
A A A
JAKARTA - Toyota C-HR bermesin hybrid resmi meluncur di aspal Nusantara. PT Toyota-Astra Motor (TAM) selaku Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) mengaku tidak memasang target penjualan yang terlalu tinggi untuk produk terbarunya ini.

Marketing Director PT TAM Anton Jimmi Suwandy mengatakan, target C-HR Hybrid hanya sebanyak 40 unit per bulan. "Untuk target kita harapkan 40 unit per bulan dengan harga yang kita setting cukup interaktif," kata Anton seusai peluncuran Toyota C-HR bermesin hybrid di Jakarta, Senin (22/4/2019).

Soal pemasaran kendaraan ramah lingkungan ini, kata Anton, TAM pertama kali mulai memasarkan kendaraan hybrid technology sejak 10 tahun lalu. Saat itu, tepatnya tahun 2009, mereka mendatangkan Toyota Prius. Lalu berturut-turut diikuti Camry Hybrid tahun 2012, Alphard Hybrid (2015), dan terakhir C-HR Hybrid.

Dibanding kendaraan konvensional, kendaraan roda empat dengan teknologi hybrid masih relatif kecil. Tetapi, Anton mengakui pertumbuhan pasar kendaraan hybrid di Indonesia cukup signifikan.

Misalnya untuk penjualan Camry Hybrid. Tahun lalu, kontribusi varian hybrid terhadap total penjualan Toyota Camry baru sekitar 7% dan tahun 2019 sudah mencapi sekitar 12%.

"Dahulu masih berada di bawah 7%. Sekarang permintaannya sudah di atas 12%," ungkapnya.

Dengan kehadiran C-HR Hybrid, pabrikan berharap mampu meningkatkan minat masyarakat terhadap kendaraan hybrid. "Tentunya kehadiran C-HR Hybrid ini bisa semakin meningkatkan minat masyarakat terhadap kendaraan hybrid, apalagi harga yang ditawarkan juga cukup menarik," harap Anton.

Terkait harga, Toyota C-HR Hybrid dipasarkan dengan harga Rp523 juta on the road (OTR) Jakarta.
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9722 seconds (0.1#10.140)