Kecepatan di Atas Normal, Porsche Taycan Bukan untuk Orang Biasa

Senin, 01 Juli 2019 - 19:04 WIB
Kecepatan di Atas Normal, Porsche Taycan Bukan untuk Orang Biasa
Kecepatan di Atas Normal, Porsche Taycan Bukan untuk Orang Biasa
A A A
BERLIN - Porsche bersiap meluncurkan mobil listrik terbarunya Taycan, Melalui video teaser yang dikeluarkan Porsche, siluet body Taycan akan lebih eksotis dari Panamera dan digadang-gadang mobil listrik ini akan menyaingi pamor Tesla.

Mengutip dari Cnet , Presiden dan CEO Porsche Amerika Utara, Klaus Zellmer mengungkap bahwa Porsche Taycan telah habis dipesan seluruh konsumen hingga tahun pertama.

Hal menarik lagi yang diklaim Zellmer yakni, seluruh konsumen yang akan membeli Taycan, merupakan pelanggan yang belum memiliki model Porsche. "Seluruh konsumen Taycan merupakan pelanggan baru," ungkap Zellmer.

Ia menambahkan, dari data konsumen yang memesan Taycan, merupakan orang kelas atas yang biasa memiliki mobil premium seperti Audi, BMW dan Mercedes Benz. Bahkan dirinya juga mengungkap bahwa populasi Taycan diklaim mampu menyaingi Tesla nantinya.

Lewat model sedan 4 pintu, wujud yang melebar serta atap yang melandai di bagian belakangnya. Tidak lupa lampu depannya dengan model LED 4 titik serta lampu belakang horizontal seperti yang ada pada Bugatti Chiron dan Porsche Mission E Turismo Concept.

Porsche Taycan akan dibangun dari pengembangan platform terbaru yang dinamakan J1. Platform ini murni buatan Porsche untuk membangun model Mission E, jadi akan sangat berbeda dengan platform Volkswagen Group lainnya seperti Audi e-tron

Tenaganya didapatkan dari penggunaan dua motor listrik yang akan menjanjikan lebih dari 600 dk. Selain itu klaimnya mampu berlari dari posisi diam ke kecepatan 100 km/jam di bawah 3,5 detik, ya memang belum secepat Model S yang mampu berlari dalam waktu 2,5 detik pada jangkauan kecepatan yang sama.
Video

Mengenai kapasitas baterainya, belum ada data lebih lanjut. Namun diperkirakan akan memiliki daya jelajah hingga 500 km sebelum harus diisi daya ulang kembali. Hanya saja soal teknologi isi daya batrainya akan mengadopsi pengisian cepat dengan daya 800 volt dan sistem charge 350 kW, sehingga memungkinkan pengisian daya dari 0 ke 80 persen dalam waktu 15 menit dan kondisi full charge dalam waktu 20 menit.

Porsche juga akan membangun sejumlah fasilitas pengisian baterai di Jerman. Beda dari fasilitas Tesla Supercharger, para konsumen Taycan nantinya akan harus merogoh kocek untuk bisa menikmati fasilitas tersebut.

Hadirnya Porsche Taycan tentu bisa membuat peluang ditengah pasar mobil listrik yang kini masih dikuasai Tesla. Namun dimasa depan, banyaknya produsen yang akan merilis mobil listrik bisa menjadi perhitungan tersendiri bagi Porsche dan perusahaan automotif yang lebih dulu meluncurkan mobil listriknya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.5799 seconds (0.1#10.140)