Penjualan Epson Printer Inkjet Tangki Tinta Tembus 40 Juta Unit

JAKARTA - Epson membukukan penjualan global kumulatif printer inkjet tangki tinta berkapasitas tinggi mencapai 40 juta unit di dunia. Jumlah itu membuktikan printer inkjet tangki tinta Epson sangat diminati daripada memakai kartrid.

Di pasar printer tangki tinta berkapasitas tinggi, Epson mempertahankan dominasi penjualan selama sembilan tahun berturut-turut. Epson pertama kali meluncurkan printer inkjet tangki tinta berkapasitas tinggi pada Oktober 2010 di Indonesia.

Selanjutnya, pada 2018 telah berkembang ke 150 negara. Dengan berawal di pasar negara berkembang dan kemudian membuat terobosan ke negara maju, Epson melihat model tangki tinta berkapasitas tinggi yang menghasilkan persentase pertumbuhan total pasar inkjet setiap tahunnya.

’’Epson mengenalkan model printer tangki tinta pertama di Indonesia pada 2010 dan kini sudah tersebar lebih dari 150 negara di dunia. Epson berusaha memahami kebutuhan pasar dan memberikan inovasi yang dapat menjadi solusi bagi pelanggan,’’kata Managing Director PT Epson Indonesia Ishii Hidemasa.

Kendala utama pada printer inkjet dengan kartrid terletak di harga tinta yang mahal, jumlah cetak sedikit sehingga menyebabkan biaya cetak yang tinggi.Pada 2019, Epson akan mempercepat transisi dari printer kartrid tinta ke printer tangki tinta berkapasitas tinggi. Percepatan itu dilakukan karena printer tangki tinta memiliki keunggulan soal biaya cetak dan ramah lingkungan.

Perusahaan juga akan mempercepat penggantian printer laser dengan memperkuat jajaran printer inkjet kantor yang sangat cepat dan tahan lama. Melalui upaya ini, Epson berencana untuk menjual 10,2 juta printer tangki tinta berkapasitas tinggi di FY2019 - peningkatan 13% dibandingkan tahun fiskal sebelumnya. Ini diperkirakan mencapai sekitar 64% dari total penjualan printer inkjet di Epson.