Super Nyaman, Toyota E-Palette Bisa Berfungsi Sebagai Hotel

TOKYO - Toyota Motor Corp. (TMC) terus menyempurnakan ekosistem mobilitas (mobility ecosystem). Transformasi ke sistem mobilitas masa depan itu terus dilakukan dan direncanakan pada 2030 mendatang sudah bisa di produksi massal.

Kendaraan listrik tanpa awak atau autonomous merupakan bagian dari Mobility Services Platform(MSPF) yang dikembangkan Toyota.

"Nantinya akan dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan penggunanya,"ucap CEO TMC Akio Toyoda Kamis (24/10/2019).

Dia memberikan contoh E-Palette yang dijadwalkan melakukan debut di Olimpiade dan Paralympic Games Tokyo 2020 tahun depan.

"Di masa depan, e-Palette akan dapat menjadi kantor, toko, rumah sakit, bahkan hotel. E-Palette dapat menghadirkan berbagai jenis layanan,"tegasnya.

Menurut Toyoda, di TMS 2019 kali ini, pihaknya sengaja tidak menampilkan produk yang akan diluncurkan tahun depan. Namun, Toyota lebih memilih menghadirkan konsep mobilitas yang di masa depan akan menghubungan komunitas dan masyarakat tanpa batas.

e-Palette juga bisa dijadikan sebagai Mobile Hotel, di mana orang – orang bisa tidur maupun beristirahat dengan nyaman sembari berpergian ke tempat tujuan. E-Palette juga bisa digungsikan sebagai toko yang bisa mendatangi konsumennya untukm menjual barang secara langsung.

Vice President Toyota Motor Asia Pacific (TMAP) David Nordstrom mengatakan, taknhanya di Jepang, Toyota juga akan menghadirkan mobilitas tanpa batas di seluruh dunia. "Sehingga semua orang bisa mudah melakukan kegiatan kemanapun,"paparnya.

Menurut David, salah satu yang dilakukan Toyota untuk menghadirkan mobilitas yang bisa diakses oleh siapapun yakni menjalin kemitraan dengan Grab di Singapura.

"Dengan dukungan teknologi konektivitas Grab mendorong pengemudi untuk mengemudi dengan lebih efisien,"cetusnya.