Ini Cara Penggunaan Lampu TLED yang Dianjurkan oleh Signify

Rabu, 27 November 2019 - 13:27 WIB
Ini Cara Penggunaan Lampu TLED yang Dianjurkan oleh Signify
Ini Cara Penggunaan Lampu TLED yang Dianjurkan oleh Signify
A A A
JAKARTA - Dari sisi teknologi, lampu Tabung LED (TLED) yang tersebar di pasaran ada dua jenis, yakni TLED ujung tunggal dan TLED ujung ganda. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh produsen lampu, Signify, terungkap bahwa penggunaan TLED dengan ujung tunggal lebih aman dibanding TLED ujung ganda.

Lampu TLED ujung tunggal adalah lampu yang hanya membutuhkan satu sisi aliran penyalaan lampu. Sedangkan TLED ujung ganda membutuhkan dua sisi untuk menyalakan lampu.

Dalam demonstrasinya, Produk Marketing Manager Signify Indonesia, Angga Hudaya, mengungkapkan, ketika satu sisi TLED ujung tunggal dialiri listrik, sisi lainnya aman untuk disentuh, karena hanya memiliki arus sentuh di bawah 0,5 miliamper.

Sementara itu, pada TLED ujung ganda, ketika satu sisi dialiri listrik, sisi lainnya memiliki arus sentuh yang besar. Bahkan, aliran listrik dari sisi lain itu masih mampu menyalakan sebuah bohlam.

Artinya, tidak ada jaminan ketika orang memasang lampu TLED, tidak menyentuh sisi ujung dari lampu. Untuk menghindari tersetrum, Angga menyarankan untuk memegang badan lampu tersebut, dan sebisa mungkin tidak menyentuh sisi ujung lampu.

“Dari fisik kedua lampu ini sama, memiliki panjang antara 1.200 milimeter dan 600 milimeter. Bentuk ujungnya juga sama,” jelas Angga, di kantor Signify Jakarta.

Kedua tipe lampu TLED ini, lanjut Angga, juga memiliki rumah lampu yang berbeda. Biasanya kemungkinan penjual di toko-toko listrik yang ada belum mengetahui mengenai teknologi ujung tunggal dan ujung ganda.

Untuk itu, Angga menganjurkan untuk menggunakan lampu TLED dan rumah lampu keluaran Philips, untuk memastikan keamanan pengguna. “Tetapi mereka (penjual di toko-toko listrik) tahu merek rumah lampu mana, untuk lampu yang mana,” imbuhnya.

Sebagai produsen lampu TLED, Signify sadar betul akan keselamatan penggunanya. Survei perusahaan juga menemukan sebanyak 70% pemasang lampu profesional di Indonesia, pernah mengalami kejadian tidak menyenangkan, seperti tersetrum, saat memasangkan produk pencahayaan berkualitas rendah.

“Di Signify, kami menanggapi masalah keselamatan dengan serius. Kami ingin meningkatkan kesadaran tentang standar keselamatan penggunaan lampu TLED,” tutur Rami Hajjar, Country Leader Signify Indonesia, di kesempatan yang sama.
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8293 seconds (0.1#10.140)