IDC Akui Virus Corona Buat Pasar Smartphone China Turun 30%

Kamis, 13 Februari 2020 - 06:02 WIB
IDC Akui  Virus Corona Buat Pasar Smartphone China Turun 30%
IDC Akui Virus Corona Buat Pasar Smartphone China Turun 30%
A A A
WUHAN - Merebaknya virus corona sepertinya mulai memberi dampak negatif pada penjualan produsen ponsel asal China.

Lembaga Riset International Data Corporation atau IDC memperkirakan akan ada penurunan 30% dari pengiriman ponsel China pada kuartal 1 (Q1) 2020.

Pasar ponsel pintar terbesar di dunia dapat mengalami apa yang disebut "efek Black Swan" pada paruh pertama tahun ini. Efek Black Swan ini dikatakan IDC sebagai peristiwa langka dan tidak terduga dengan konsekuensi tinggi.

"Wabah coronavirus berdampak pada musim belanja Tahun Baru Imlek di akhir Januari dan juga diperkirakan memiliki efek buruk pada bulan-bulan berikutnya," kata IDC dalam sebuah pernyataan dikutip dari CNBC, Rabu (12/2/2020).

Penurunan ini akan diperparah dengan adanya ketidakpastian dalam rencana peluncuran produk, rantai pasokan serta kanal distribusi. Ketidakpastian ini diprediksi akan berlangsung dalam jangka pendek dan panjang.

Dalam laman resmi IDC, tercatat jika pengiriman smartphone China pada tahun 2019 366,7 juta. Jumlah ini turun 7,5 persen dari tahun lalu, hasil dari kejenuhan pasar dan ekonomi.

Pada Q4 tahun lalu, ada 86,2 juta unit ponsel yang dikirimkan. Jumlahnya juga turun 15,6 persen year on year akibat inventaris Huawei serta konsumen yang menanti ponsel 5G murah.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8042 seconds (0.1#10.140)