Baterai Mobil Listrik Banyak Masalah, Ini Jawaban Nissan Indonesia

Kamis, 29 Oktober 2020 - 09:45 WIB
loading...
Baterai Mobil Listrik Banyak Masalah, Ini Jawaban Nissan Indonesia
Nissan Kicks e-Power dilengkapi dengan baterai yang sudah teruji dan terkalibrasi dengan baik. Foto / NMI
A A A
JAKARTA - JAKARTA - Kasus terbakarnya mobil listrik karena kesalahan baterai ternyata membuat banyak orang berpikir ulang memiliki mobil listrik. Selain itu banyak orang yang ragu dengan durabilitas baterai yang akan cepat melemah seiring penggunaannya.

Bagus Susanto, Marketing Director PT Nissan Motor Indonesia (NMI) mengatakan konsumen mobil listrik Nissan tidak perlu khawatir karena sepanjang pengalaman, mobil-mobil listrik Nissan tidak pernah ada masalah. Mulai dari melemah dengan cepat serta terbakar. Sejak 2010 berjualan mobil listrik, menurut Bagus Nissan Leaf yang ada saat ini sudah menempuh jarak 10 milyar kilometer. Ini membuktikan bahwa daya tahan baterai mobil listrik Nissan tidak perlu diragukan lagi. (Baca juga : Keren, Sebanyak 270.000 Xpander Sudah Mengaspal di ASEAN )

"Kami punya data yang sangat panjang dan kami tidak ada catatan insiden baterai yang serius atau kritis. Untuk full battery dan e-Power, baterainya sudah dirancang dan dikalibrasi untuk bertahan selama mobil itu digunakan," ucap Bagus Susanto dalam acara Ngobrol Virtual di Jakarta beberapa waktu lalu.

Dia melanjutkan untuk memberikan rasa aman dalam memiliki mobil yang menggunakan baterai seperti Nissan Kicks e-Power yang sudah dijual di Indonesia, PT NMI memberikan garansi baterai selama 5 tahun atau 100.000 kilometer. "Itu untuk baterai dan komponen kelistrikan," ujarnya.

Bagus mengatakan kehadiran Nissan Kicks e-Power di Indonesia merupakan jawaban NMI akan keinginan masyarakat Indonesia merasakan mobil listrik. Nissan menurutnya telah melakukan riset pada 2018 terkait karakteristik dan benefit yang ditawarkan mobil listrik. Dari riset itu diketahui sebanyak 70 persen masyarakat Indonesia siap mengganti mobil bensin mereka dan beralih ke mobil listrik apabila fasilitas dan infratruktur memadai. (Baca juga : Gedung Tertinggi di Dunia Jadi Iklan Billboard Porsche Taycan )

Hanya saja saat ini Indonesa mengalami kendala akan ketersediaan infrastruktur pendukung mobil listrik. "Disitulah kita takin teknologi e-Power adalah solusi yang inovatif dan cerdas bagi konsumen di tanah air yang menginginkan sensasi mobil listrik," ujarnya. Diketahui Nissan Kicks e-Power memang menggunakan baterai sebagai tenaga penggerak yang menawarkan tenaga instan layaknya mobil listrik. Baterai itu mendapatkan pasokan energi dari mesin 1,2 liter yang bekerja layaknya genset. Nissan Kicks e-Power sendiri dilabeli harga Rp449 juta on the road Jakarta. Konsumen yang membeli kendaraan ini akan mendapatkan gratis biaya servis dan suku cadang selama empat tahun atau 50.000 kilometer.
(wsb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1853 seconds (0.1#10.140)