Samsung Garap Galaxy Fold Lite Seharga USD17 Jutaan

Rabu, 13 Mei 2020 - 17:01 WIB
loading...
Samsung Garap Galaxy Fold Lite Seharga USD17 Jutaan
Galaxy Fold Lite dikabarkan menampilkan layar plastik seperti Fold sebelumnya guna menekan harga jualnya. Foto/ist
A A A
SEOUL - Samsung Galaxy Fold 2 hanya berjarak tiga bulan dari rencana peluncurannya bersama Note20 . Rumor seputar ponsel layar itu pun terus bergulir kian kencang. (Baca juga: Samsung Galaxy Note20 Dipercaya Mengemas Baterai 4.000 mAh )

Terbaru, Max Weinbach, pembocor industri selulet terpercaya, menunjukkan Samsung kemungkinan sedang bekerja pada model yang jauh lebih murah. Namun menekan harga harus dibayar pelanggan untuk melupakan sebagian besar tambahan mewah dari versi sebenarnya.

Tak Ada Kaca Ultra-Tipis
Produk tersebut, yang dipasarkan sebagai Galaxy Fold Lite 4G, dikabarkan menampilkan perpaduan bagian-bagian yang bersumber dari smartphone yang lebih lama, antara 2018 dan 2020.

Tidak ada kabar tentang ukuran atau spesifikasi layar, tetapi Samsung menekan harga dengan melewatkan kaca ultra-tipis yang diperkenalkan pada Galaxy Z Flip. Itu berarti Galaxy Fold Lite harus menampilkan layar plastik seperti Fold asli.

Giz China menyebut layar eksternalnya juga kecil. Detail yang tepat tidak tersedia, tapi ada dugaan menyerupai yang terlihat pada Galaxy Z Flip daripada implementasi Galaxy Fold yang jauh lebih besar.

Beberapa penurunan spesifikasi:
- Tampilan eksternal Samsung Galaxy Z Flip
- Terjepit di antara tampilan depan dan belakang akan menjadi bingkai aluminium. Bagian eksternal Galaxy Fold Lite tampaknya akan dibangun dari kaca, sehingga memungkinkan dukungan pengisian nirkabel
- Snapdragon 865 tanpa 5G

Di bagian dalam, Galaxy Fold Lite dikatakan mengemas Snapdragon 865 high-end yang sudah digunakan oleh Galaxy S20 Ultra. Yang terakhir adalah salah satu chipset tercepat di pasar dan karenanya harus memberikan pengalaman yang bagus bagi penggunanya.

Meskipun kehadiran modem 5G sebagai standar, informasi mengarah ke kurangnya dukungan untuk jaringan mobile generasi berikutnya. Samsung mungkin berencana menonaktifkan fitur dalam perangkat lunak atau bisa memilih chipset yang berbeda.

Max Weinbach sendiri memperingatkan bahwa dia "tidak yakin" tentang prosesor tersebut, jadi tentu ada kemungkinan info Snapdragon 865 mungkin salah.
(iqb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1641 seconds (0.1#10.140)