BPR Bangun Branding Melalui Teknologi dan Media Sosial

JAKARTA - Panitia Lomba Kreativitas BPR-BPRS mengumumkan para pemenang dari kompetisi dalam rangka memeringati Hari BPR-BPRS Nasional. Acara yang digagas DPP Perbarindo (Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia) ini menyertakan empat kategori lomba, yaitu Foto, Poster, Video, dan TikTok . (Baca juga: BI Tambah Suntikan Likuiditas ke Perbankan Rp167,7 Triliun )

Di perayaan sebelumnya, Perbarindo kerap menggelar acara besar yang melibatkan puluhan ribu warga setiap tanggal 21 Mei. "Selain aksi sosial, Perbarindo juga mengedukasi tentang BPR-BPRS adalah bank. Sama halnya seperti bank umum yang juga dijamin LPS (Lembaga Penjamin Simpanan)," kata Ketua Pelaksana Lomba Kreativitas BPR-BPRS Tedy Alamsyah, Selasa (23/6/2020).

Tahun ini, lanjut dia, Perbarindo tak bisa melaksanaan perayaan karena adanya wabah COVID-19. Oleh karena itu, DPP Perbarindo menggelar ajang kreativitas khusus bagi insan BPR-BPRS se-Indonesia dengan tema yang telah ditentukan oleh panitia. Tujuannya memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya berhubungan dengan bank seperti BPR-BPRS.

Menurut Tedy Alamsyah, dengan terselenggaranya lomba kreativitas ini, pihaknya membuktikan bahwa di tengah pandemik, brand awarenessindustri BPR-BPRS tetap terbangun. “Kami sadar di era digitalisasi, kegiatan membangun brandingindustri BPR melalui sarana teknologi dan media sosial tetap bisa berjalan dan tak terhambat oleh situasi pandemik. Inilah yang kami lombakan dan sosialisasikan secara digital,” paparnya.

Adapun pemenang tiga terbaik lomba TikTokmasing-masing diraih oleh Violenanjeli (BPR Dana Mitra Sukses), Krispianus(BPR Pancur Banua Katulistiwa), danChelseania (BPR Rifi Maligi). Selanjutnya untuk tiga video terbaik diraih oleh Cerist Prangwardani (BPR Anugerahdharma Yuwana Banyuwangi), Panji (BPR Bank Daerah Gunungkidul), dan Deta Stephanie (BPR Sejahtera Batam).

Lalu untuk tiga video terbaik kompilasi kenangan dimenangkan oleh Erllyn Faulinda (BPR Kotabaru), Jepon Mokodomis (BPR Bank Kumapan), dan Robin Kardo (BPR Harta Mandiri). Sementara tiga terbaik lomba foto diraih oleh Nurhikmanggraini (BPR Kharisma), Feri Wijayanto (BPR Melati Pundi Artha), dan Lolyta Grace (BPR Lestari Jabar).

Dan terakhir adalah tiga terbaik pemenang lomba poster masing-masing diraih oleh Fiki Fifdiantoro (BPR Surya Yudha), Komang Bajra Adnyana (BPR Nusamba Kubutambahan), dan Ivan Adrianto (BPR Danaputra Sakti).

Gencarnya Perbarindo memaksimalkan digitalisasi BPR-BPRS, menurut Tedy, merupakan salah satu cara untuk memastikansustainability (keberlangsungan) bisnis BPR-BPRS akan terus ada sampai kapan pun.

“Kalau kita bicara marketbahwa saat ini kami sudah melakukan shifting (pergeseran). Dan yang namanya shiftingitu bertahap dan tidak bisa 100%. Yang paling penting adalah memulai untuk mengenalkan industri ini ke kaum milenial. Kami berpikir sustainabilitybisnis dan berpikir tentang who’s the next marketdari industri ini,” papar Tedy.